Skip to main content

Books are Magic


Mungkin sebagian dari kalian menganggap bahwa membaca buku itu adalah suatu kegiatan yang membosankan. Tapi, ketika kamu berpikir bahwa kamu adalah orang yang visual banget, nggak suka baca buku, believe me itu adalah sebuah excuse/alasan belaka. Ayo kita biasakan membaca, guys. You know what? It's amazing how an entire world is enclosed inside a bunch of pages that looks so plain and simple. Shows you the power of imagination that our mind gets to exercise when we read. An entire universe is created inside of our head. You don't get to do that as much when you're watching something as it is doing the "imagination" part for you and not letting the mind truly tap into its own imagination, pondering, and reflection. 

Seru bukan? Mari kita baca postingan ini sampai akhir ya. Always remember, being open to try new things is important.

Dengan membaca, kita bisa punya pengetahuan yang baru. Membaca juga melatih kita untuk lebih teliti dalam menyaring informasi. Sekarang kan informasi banyak banget tuh, bahkan ada yang pake judul clickbait yang sering bikin orang salah paham. Coba bayangkan, kalau semua orang terbiasa membaca, pasti kolom komentar akan lebih adem, kan?

Selain melatih ketelitian, kita juga akan mendapat informasi secara rutin. Hal ini sangat kita perlukan, dan sebaiknya dilakukan setiap hari tapi dengan kadar yang cukup.

Buku apa yang harus kita baca? Itu tergantung dari kebutuhan kita guys. Kamu bisa mulai dengan bacaan yang berkaitan dengan pekerjaan atau pendidikanmu. Contohnya, kalau kamu mahasiswa Akuntansi, maka kamu bisa cari banyak informasi dari buku tentang ekonomi. Atau misalnya yang berhubungan dengan hobi kita. Misalnya, kamu hobi makan, nah kamu bisa mencari informasi terkait tentang dunia makanan, sejarah tentang suatu makanan, dan sebagainya.

Kalau masih bingung, kamu bisa mencari ke dalam dirimu dan cari informasi mengenai keresahan-keresahan yang mengganggu pikiranmu. Misalnya, kalau kita sulit mengendalikan diri, kita bisa cari informasi untuk mengatasinya dari buku bertema psikologi.

Dengan membaca, kita berarti belajar dan membangun sebuah perspektif baru. Semakin banyak kita belajar perspektif baru, semakin kita berkembang dan akan lebih paham mengenal lingkungan sekitar. Setiap orang menginterpretasikan sesuatu dengan berbeda, and its so cool, right? Jadi dengan kita membaca, hal itu merupakan kesempatan yang bagus bagi kita untuk turut ambil bagian dalam belajar perspektif baru yang valuable. 

Dengan membaca, kita juga akan mendapat banyak informasi yang tanpa disangka kita butuhkan dan mempersiapkan hal-hal yang nggak pernah kita pikirkan sebelumnya. Segala kesibukan kita terkadang membuat kita jadi abai terhadap masalah dalam diri kita, sehingga lupa bahwa kita perlu mempersiapkan banyak hal untuk masa depan. Kita semua butuh ini, bahkan kadang kita baru mengerti setelah kita memperoleh informasi itu sendiri.

Buku juga membuat kemampuan emotional intelligence, kemampuan membaca, menulis, dan berpikir kita akan jauh lebih berkembang. One of the most valuables skill we can develop.

Membaca itu seperti meng-update isi otak kita guys, perlu menambah isinya, memperbaiki apa yang salah pada wawasan-wawasan yang selama ini kita punya.

Kalau kita udah rutin membaca buku dan jika suatu waktu kita bosan, kita juga bisa tuh sharing sama teman kita, buat goals bersama untuk baca bareng dan diskusiin isi bukunya. Karena dengan seperti itu, akan ada rasa kebersamaan, sense, dan meaning. Or simply express ourselves.

Buku yang aku baca awalnya bertemakan fiksi tapi sekarang aku sedang gemar membaca buku non fiksi yang kaya akan insight dan membahas suatu konsep dari dasar yang komprehensif. Tapi ketika butuh refreshing karena terkadang merasa jenuh dan berat ketika baca non fiksi, maka biasanya aku selingi dengan membaca buku fiksi.

I do love fiction because you know guys, there are no limits to what's possible. Karakternya menjadi teman kita, kita jadi ikutan menyamangati mereka, mendukung mereka, menangis jika mereka sedih. Juga kadang ada rasa seperti berharap bisa ngontak authornya untuk 'tell me more about this book'. Aku nggak tahu gimana cara menjelaskannya kalau hal itu seru dan penting.. It just did. 

Again, books broaden my perspective somehow, I find reminders that I didn't know I need it in life.

And one of the most fun is when there are some books that don't exactly pinpoint what the message is or what the lesson is but rather that leaves it up to me to kinda find and interpret myself. And left me asking myself all the big questions in life like "Is what I'm doing meaningful? What does that even mean? And how does one even know? Terkadang seperti mengalami krisis eksistensi but in a good way.

So yea, remember: dengan membaca, maka kita akan memiliki wawasan atau knowledge. Knowledge is potential power. Practiced knowledge is a true power. Don’t get stuck within reading spiral, make sure to implement changes and adapt to the new way of thinking.

Comments

Popular posts from this blog

My Arabic Comic | Komik Bahasa Arab

To sum up my arabic comic. Being a comic artist for a week: it was hella cray! zz. Mohon maaf apabila masih ada beberapa kesalahan tata bahasa, masih newbie btw.  Selesai~

The Beauty of Whole-heartedly

You never know when you make or do something, it will views by whom, how it will be received, how many people related to it, eventho it's just a single person; you still don't know how much it meant to them, what the result will be.  You just simply do it because you love it, you put your heart into it, literally whole-heartedly, and your heartbeats just tells you to go for it! it just feels alright💟 Thus, moments like you appreciated by someone or even matters by yourself, is definitely honorable.  So.. dont. ever. stop. do. what. you. like. brings out the best in you. challenge yourself to grow. do more of what gives you peace.

Quotes dari buku 'Dunia Kafka' by Haruki Murakami

A little bit review from me: Beda dari yang lain, di buku ini bukan tentang melawan manusia antagonis seperti novel-novel kebanyakan tapi lebih ke melawan kutukan dan tentang pencarian jati diri. Yang paling keren adalah banyak banget metafora kehidupan yang dijelaskan disini!!! Alurnya mengandung fiksi, penuh misteri, agak ngebosenin dikit tapi ga bikin kecewa karena kasusnya benar-benar beda sama novel lain. More like human vs curse than human vs human, like i said in the beginning. Fun fact: buku ini direkomendasiin sama penulis buku 'Reasons to Stay Alive' yaitu Matt Haig. Buku ini cocok banget dibaca ketika kita lagi down karena isi novelnya juga tentang seseorang yang terjal banget jalan hidupnya, bayangkan.. Hidup dalam sebuah kutukan! Jadi, setelah baca buku ini, kita bisa ambil banyak banget insight. Here the quotes: (Enjoy~) "Setelah badai berlalu, kau tidak akan ingat bagaimana caramu melewatinya, caramu bertahan. Kau bahkan tidak bisa s